Mie Onglok merupakan makanan khas yang cukup terkenal berasal dari daerah Wonosobo, Jawa Tengah. Makanan ini sangat disukai oleh berbagai lapisan masyarakat karena memiliki rasa yang lezat dan khas. Tentu dengan rasa dari mie ini sangat memanjakan bagi para penikmatnya.
Jika berada di Wonosobo, tidak ada salahnya untuk menjajakan makanan khas dari olahan mie ini. Karena makanan dapat ditemukan di beberapa warung makan yang tersebar di Wonosobo dan sangat sulit ditemukan di kota lain. Untuk mengetahui lebih lengkapnya lagi mengenai mie ini berikut beberapa ulasannya.
Asal-usul Mie Ongklok
Menurut dari cerita masyarakat Wonosobo, Mie Ongklok berasal dari seorang pencipta resep makanan. Pencipta resep tersebut merupakan tukang masak di sebuah warung bakmi. Ketik tukang masak sudah tidak bekerja di warung bakmi, dengan tidak sengaja menciptakan resep dari mie terebut.
Kemudian tukang masak tersebut memutuskan untuk menjual mie dengan resepnya secara mandiri. Tukang masak tersebut belum merasa puas dengan mie buatannya, kemudian mencoba mengolah mie dengan cara yang berbeda-beda. Melalui berbagai proses percobaan berkali-kali dengan memanfaatkan potensi alam yang tersedia akhirnya berhasil menciptakan resep mie dan menjadi legenda sampai saat ini.
Asal-usul nama Mie Ongklok dikarenakan proses pembuatan mie tersebut menggunakan ongklok. Alat tersebut berasal dari anyaman bambu dengan bentuk keranjang kecil atau disebut sebagai Ongklok oleh masyarakat Wonosobo. Untuk penggunaan alat ini biasanya digunakan untuk merebus mie khas Wonosobo tersebut.
Dalam proses pembuatannya memerlukan beberapa bahan yaitu mie, potongan kucai, dan sayur kol yang kemudian dimasukkan ke dalam Ongklok. Setelah itu Ongklok dicelup-celupkan ke dalam air mendidih secara berulang-ulang sampai matang. Ketika sudah matang kemudian tinggal sajikan ke dalam mangkuk dan tak lupa menyiramnya kuah kental dengan bumbu khusus.
Penyajian Mie Ongklok
Dalam penyajiannya, Mie Ongklok biasanya bisa dinikmati dengan tempe kempul, keripik tahu, maupun sate sapi. Selain itu juga bisa dengan menambahkan kecap dan bawang agar dapat menambah cita rasanya. Apabila menyukai makanan pedas, bisa juga dengan menambahkan merica bubuk dan sambal.
Mie ini bisa sangat khas dikarenakan kuahnya berasal dari bahan campuran alami, seperti udang kering, saripati singkong, dan gula merah yang dicampur bubuk kacang. Kemudian campuran bawang goreng dan taburan lada juga menambahkan cita rasanya. Selain itu juga bisa memadukan dengan sate sapi yang dapat menambahkan kelezatannya tersendiri.
Nah, setiap daerah memiliki makanan khasanya sendiri-sendiri, seperti juga dengan Wonosobo. Di daerah tersebut terdapat mie yang cara pengolahannya memakai keranjang kecil dari anyaman bambu. Mie Ongklok memiliki ciri khas pada rasanya dikarenakan memiliki kuah dengan bumbu khusus.
