Makam Sunan Bonang merupakan destinasi wisata religi yang beralamat di Jl. Bonang, Kutorejo, Kecamatan Tuban, Kabupaten Tuban, Jawa Timur. Obyek wisata ini berada di pusat kota yang cukup dekat dengan Masjid Agung Tuban, Alun-Alun Tuban, dan Pantai Boom. Di mana destinasi wisata ini menjadi salah satu favorit bagi para peziarah.
Untuk menuju lokasi ini, akses menuju lokasi terbilang cukup mudah karena dilewati jalan Pantura. Selain itu ketika peziarah datang dari arah Rembang atau Bojonegoro akan melihat keindahan pantai ketika menuju lokasi saat siang hari. Untuk mengetahui lebih lengkapnya, berikut penjelasan mengenai destinasi wisata ini.
Harga Tiket dan Jam Operasional
Bagi ara wisatawan atau peziarah yang ingin datang ke Makam Sunan Bonang yang ada di Tuban bisa masuk tanpa tiket alias gratis. Meski tidak ada tiket, peziarah perlu menyiapkan uang tunai untuk biaya parkit bagi yang membawa kendaraan pribadi. Selain itu bagi yang datang bersama rombongan ziarah dan tidak mau jalan kaki perlu menyiapkan uang untuk naik becak menuju lokasi makam.
Untuk jam operasional dari kawasan makam ini buka setiap hari 24 jam, sehingga hal ini wisatawan bisa datang kapan saja. Karena buka selama 24 jam, wisata di Tuban ini hampir tidak pernah sepi dari para peziarah. Selain itu juga kawasan ini cukup menjadi salah satu destinasi wisata religi ziarah Walisongo yang sering dikunjungi.
Fasilitas di Makam Sunan Bonang
Sebagai kawasan wisata religi yang jarang sekali sepi, obyek wisata ini memiliki beberapa fasilitas untuk menunjang kenyamanan para peziarah. Berikut beberapa fasilitas yang ada di kawasan Makam Sunan Bonang tersebut.
• Area Parkir,
• Tempat Istirahat,
• Masjid,
• Buku Doa,
• Kedai Souvenir,
• Rumah Makan,
• Toilet.
Rute Menuju Makam Sunan Bonang
Bagi peziarah atau wisatawan yang berangkat dari Pantai Remen Tuban membutuhkan estimasi perjalanan sekitar 30 menit sampai ke makam sunan Bonang. Peziarah bisa lewat jalan raya Pantura dengan ambil Jalan Raya Mentoso dan Jalan Raya Tuban. Setelah itu menuju Jalan Kragan-Rembang-Surabaya atau Jalan Raya Pantura atau Jalan Raya Krajan. Kemudian ikuti jalan sejauh sekitar 10 km, setelah itu belok menuju jalan Ronggolawe dan Jalan Pemuda di Sidomulyo dengan patokan RS Muhammadiyah Tuban di sebelah kanan.
Daya Tarik di Makam Sunan Bonang
Sebagai destinasi wisata religi yang ada di Tuban, wisata religi ini memiliki daya tariknya sendiri. Berikut beberapa daya tarik yang ada di kawasan tersebut.
1. Bentuk Makam
Bentuk makam Sunan Bonang di Tuban ini berbentuk pendopo luas dengan bangunan semi outdoor. Makam berada di tengah pendopo dan atapnya sudah tertutup oleh bangunan. Para peziarah yang datang ke makam ini biasanya hanya duduk mengelilingi makam sambil membaca doa.
2. Berfoto
Berfoto merupakan kegiatan yang hampir ada di setiap kegiatan apapun, entah itu berwisata atau lainnya. Bagi peziarah yang ingin mengambil foto di area makam perlu mengikut tata krama karena makam sejatinya bukanlah sebuah tempat wisata. Spot foto menarik di area makam terletak pada pintu masuk yang memiliki arsitektur khas Jawa Kuno dengan paduan Islami.
3. Istighosah di Masjid Perut Bumi
Tidak sedikit para peziarah yang datang ke makam ini untuk melakukan istighozah di Masjid Perut Bumi Tuban. Jaraknya sendiri dari area pemakaman sekitar 2 km ke arah tenggara dengan keunikan masjid yang berada di dalam Gua. Masjid ini memiliki suasana cukup hening sehingga sangat cocok untuk melakukan i’tikaf dengan langit yang dihiasi stalakit.
Nah, di pusat kota Tuban ada banyak sekali obyek wisata menarik untuk dikunjungi, seperti Pantai Boom, Alun-Alun Tuban, Masjid Agung Tuban, dan makam dari Sunan Bonang. Akses menuju kawasan wisata ini cukup mudah dan bisa menggunakan kendaraan pribadi maupun trasnportasi umum darat. Untuk memilih rute tercepat menuju Makam Sunan Bonang, peziarah atau wisatawan bisa menggunakan Google Maps untuk petunjuk arahnya.
