Candi Surowono merupakan sebuah destinasi wisata sejarah yang berada di Kediri yang berasal dari zaman Kerajaan Majapahit. Candi ini secara administratif terletak di Desa Canggu, Kecamatan Pare, Kediri, Jawa Timur. Diperkirakan candi tersebut telah dibangun sejak tahun 1390 Masehi sebagai tempat pendharmaan.
Sumber Foto: nyalin.com
Sebagai bangunan sejarah, tentu candi ini memiliki arsitektur unik yang cocok dijadikan sebagai spot foto menarik. Di kawasan in juga nantinya wisatawan akan menemukan beberapa arca-arca sebagai bagian dari bersejarahnya bangunan ini. Untuk mengetahui lebih lengkapnya lagi bisa simak pada pembahasan beriku ini.
Tentang Candi Surowono
Candi Surowono merupakan candi bercorak Hindu yang berasal dari era Kerajaan Majapahit yang berada di Desa Canggu, Kecamatan Pare, Kediri. Diperkirakan candi ini dibangun pada tahun 1390 Masehi sebagai tempat pendharmaan dari Wijayarajasa atau Bhre Wengker, raja pertama dari Kerajaan Wengker di Kediri (bawahan Kerajaan Majapahit). Candi ini memiliki nama asli yaitu Wishnubhawanapura di mana keadaannya masih belum sepenuhnya utuh ketika berkunjung ke tempat tersebut.
Di kawasan tersebut terdapat banyak batuan candi yang berada pada pelataran luas dan siap disusun untuk disusun untuk dijadikan bentuk candi yang utuh. Pada bagian nama candi tersebut berada pada balok-balok memanjang yang da belum tersusun di tempatnya seperti semula. Balok-balok dan taman menjadikannya suasana kawasan tersebut cukup asri.
Selain itu juga terdapat arca sebatas dada bertangan empat yang wajah rusak dan diletakkan terpisah dari Candi Surowono. Juga terdapat arca lain tanpa bagian bawah dengan bagian atasnya rusak seperti seorang pendeta berjangkut bertubuh bungkuk. Ada juga arca lain tanpa bagian bawah yang memiliki posisi badan tegak dan tangannya menyangga ke atas.
Pada bagian bawah candi jika dilihat dari samping depan, bangunan tersebut akan tampak utuh terutama bagian sampingnya. Meski begitu pada bagian depan candi masih sangat memerlukan untuk dilakukan perbaikan sekaligus pemugaran agar terlihat bagus. Untuk bagian atas candi sudah lenyap dan tidak diketahui bentuk asli dari bagian atas tersebut.
Diperkirakan Candi Surowono dibangun pada tahun 1390 Masehi dan selesai di tahun 1440 Masehi. Candi ini dibuat untuk tempat penyucian atau pendharmaan bagi Wijayarajasa atau Bhre Wengker yang merupakan paman dari Rajasanagara, seorang Raja Majapahit. Diketahui juga bahwa Bhre Wengker meninggal pada tahun 1388 Masehi, sehingga setelah 12 tahun kematiannya dilakukan upacara srada bagi Bhre Wengker sebagai titik awal selesainya pembangunan candi ini.
Pada candi ini juga memiliki beberapa relief yang dikerjakan cukup halus yang memiliki ceritanya tersendiri. Seperti pada kaki candi terdapat relief-relief fabel dan juga tantri. Selain itu pada bagian badan terdapat relief Arjuna Wiwaha seperti karya Mpu Kanwa pada tahun 1035.
Harga Tiket dan Jam Operasional
Bagi wisatawan yang ingin berkunjung ke obyek wisata ini cukup membayar sejumlah tiket sudah bisa menikmati keindahan dari candi ini. Untuk harga tiket masuknya yaitu Rp5.000/orang dan parkir sepeda motor sebesar Rp2.000. Namun perlu diketahui juga bahwa harga tersebut bisa berubah sewaktu-waktu sesuai dengan kebijakan dari pihak pengelolanya.
Selain itu bagi wisata yang ingin datang ke sini bisa kapan saja karena obyek wisata buka di setiap harinya. Candi ini buka setiap hari pada pukul 07.30-17.00 WIB. Untuk mendapatkan spot yang menarik bisa datang saat pagi atau sore ketika sinar matahari tidak berada tepat di atas kepala.
Alamat dan Rute Menuju Lokasi
Candi Surowono beralamat di Desa Canggu,Kecamatan Badas, Kabupaten Kediri, Jawa Timur. Dari pusat Kota Kediri memiliki jarak kurang lebih sekitar 30 Km dengan estimasi sekitar 1 jam perjalanan. Akses menuju lokasi bisa dikatakan cukup baik dan mudah untuk dilalui kendaraan pribadi.
Para wisatawan yang ingin mengunjungi obyek wisata ini bisa menggunakan kendaraan pribadi, baik itu mobil maupun sepeda motor. Untuk mempermudah mencari rute menuju ke lokasi, wisatawan bisa menggunakan Google Maps sebagai penunjuk arahnya. Karena letaknya di daerah Kediri, maka banyak rute yang bisa dipilih bagi wisatawan luar kota untuk datang ke obyek wisata ini.
Fasilitas di Candi Surowono
Sebagai obyek wisata, kawasan Candi Surowono memiliki berbagai fasilitas penunjang kenyamanan bagi para wisatawan. Berikut beberapa fasilitas yang tersedia di obyek wisata tersebut.
• Area Parkir,
• Pusat informasi,
• Toilet Umum,
• Warung Wisata,
• Spot Foto,
• Galeri,
• Tempat ibadah.
Nah, bagi wisatawan yang suka dengan obyek wisata berkaitan dengan arsitektur unik dan berbau sejarah bisa menjadikan obyek wisata ini sebagai destinasi wisata. Karena candi tersebut merupakan bangunan sejarah yang sudah dibangun pada era Kerajaan Majapahit. Untuk berkunjung ke Candi Surowono sendiri bisa menggunakan Google Maps sebagai penunjuk jalannya.
