Gapura Bajang Ratu atau Candi Bajang Ratu merupakan sebuah gapura atau candi peninggalan dari Kerajaan Majapahit yang berada di Mojokerto. Diperkirakan bangunan tersebut dibangun pada abad ke-14 masehi dan menjadi salah satu gapura besar di zaman keemasan Majapahit. Seperti kebanyakan candi di Jawa Timur lainnya, candi terbuat dari batu bata.
Berdasarkan sebuah penelusuran struktur dan relief bangunan, candi ini memiliki fungsi sebagai pintu masuk. Saat ini kawasan ini telah menjadi destinasi wisata sejarah favorit yang ada di Mojokerto. Untuk lebih jelasnya lagi, berikut pembahasan secara lengkapnya.
Lokasi Candi Bajang Ratu
Candi Bajang Ratu berlokasi di Jalan Candi Tikus No, 9, Desa Temon, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur. Candi in dengan Kota Mojokerto memiliki jarak kurang lebih sekitar 13 Km. Untuk mengakses menuju lokasi tersebut wisatawan bisa menggunakan kendaraan roda dua atau roda empat.
Harga Tiket dan Jam Buka
Bagi wisatawan yang ingin menikmati wisata sejarah di Candi Bajang Ratu perlu membayar sejumlah tiket yang cukup murah dan terjangkau. Berikut harga tiket masuk di obyek wisata tersebut.
• Tiket Masuk Dewasa, Rp3.000/orang.
• Tiket Masuk Anak-anak,Rp1.500/orang.
Perlu diketahui juga bahwa harga tersebut bisa berubah sewaktu-waktu sesuai dengan kebijakan dari pengelolanya. Obyek wisata ini buka setiap hari sepanjang tahun dari pukul 07.30-15.45 WIB. Pada tanggal tertentu, obyek wisata ini digunakan untuk acara dan ritual keagamaan.
Fasilitas di Candi Bajak Ratu
Kompleks Candi Bajang Ratu memiliki beberapa fasilitas untuk menunjang kenyamanan para wisatawannya. Berikut beberapa fasilitas yang ada di sana.
• Area Parkir,
• Toilet,
• Mushola.
Nah, bagi wisatawan yang masih bingung mencari destinasi wisata, Mojokerto adalah jawabannya. Alasannya karena Mojokerto merupakan bekas Kerajaan Majapahit yang pernah berdiri di sana. Di mana terdapat bukti adanya Majapahit seperti beberapa peninggalan, seperti Candi Bajang Ratu, Candi Brahu, dan sebagainya.